Kamis, 24 Desember 2009

My Lovely Mom

sembilan bulan aku di dalam perut ibu.
Membuat ibu harus bersusah payah membawa aku kemana-mana.

Tapi hampir duapuluh tahun aku gak lelah-lelah nya NAKAL, DAN MEMBANGKANG.
Membuat ibu KAGET,HERAN, SEDIH, BAHKAN MENANGIS.
Tapi itu bukan karena aku benci sama ibu.
Itu cuma emoi sesaat dari anak yang bernama akmal.
Anak yang sampe saat ini masih berusaha untuk bisa mengontrol emosinya. (maaf bu)

Sekarang, setelah aku jauh dari ibu. Aku baru bisa ngerasain.
Betapa ibu sangat berarti buat aku.

Sekarang aku udah mulai beranjak dewasa. Mungkin banyak banget cara pandang kita yang berbeda.
Tapi aku tau, setiap ibu marahin aku. Ibu cuma pengen aku jadi yang terbaik.
Dan aku akan berusaha memberikan yang terbaik, yang aku mampu.

Bu, makasih ya buat semuanya.
Sekarang aku bisa ngerasain betapa HEBAT nya RASA CINTA DAN KASIH SAYANG IBU.

Eventhough we are not together everytime.
But, you'll still in my heart and my mind.
No onecan chanege you from my life.
You are the best mother that i have.
Now and everafter.

Happy Mom's day...

Kamis, 01 Oktober 2009

INDONESIA I

PANCASILA YANG DISIA-SIAKAN...

PANCASILA!!
Satu. Ketuhanan yang maha esa
dua. Kemanusiaan yang adil dan beradab
Tiga. Persatuan indonesia
empat. Keadilan yang di pimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
Lima. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia

dengan sedikit mengingat-ingat isi dari pancasila.akhirnya gue dapat menuliskan isi pancasila yang masih gue inget. Mungkin isi nya ada yang salah. Karena JUJUR, udah lama banget gue gak ngebaca teks pancasila.

Padahal, dulu gue adalah salah satu pembaca isi pembukaan UUD'45 di SD. Yang didalamnya juga terdapat isi Pancasila.
Padahal, dulu gue adalah salah satu peserta upacara yang sangat antusias untuk melafalkan pancasila.
Padahal, saat SMP dulu gue terdaftar sebagai anggota Paskibra di sekolah dan setidaknya menghafal isi dari pancasila.
Padahal, saat SMA gue pernah mendapatkan nilai 100 saat ulangan pelajaran Kewarganegaraan. Yang membahas Pancasila.


TAPI....
Sekarang, untuk menuliskan atau melafalkan ideologi negara indonesia itu. Gue butuh waktu sekitar lima menit untuk mengingatnya. Waktu yang menurut gue sangat lama,untuk hanya sekedar menuliskan isi dari dasar negara gue sendiri. Belum lagi, isi nya mungkin ada yang salah.

Gue merasa menjadi warga negara yang amat sangat bodoh. Dengan nilai gue selama ini yang cukup bagus di setiap mata kuliah. Tapi, untuk meghafalkan lima butir pancasila aja gue harus memakan waktu lima menit.

Gue jadi inget, waktu gue iseng-iseng nanyain temen-temen gue isi pancasila. Dan di luar dugaan gue, sebagian dari mereka udah banyak yang lupa. Walaupun ada yang hafal, itupun gak jauh beda kayak gue saat ini. Yang bisa menjawab juga membutuhkan waktu sekitar lima menit, seperti gue. Saat itu gue boleh sombong. Karena saat itu gue hafal penuh isi pancasila. Dalam hati gue membatin, 'Yaelah, pancasila aja gak afal. Orang mana sih lo?'. Dan ternyata, sekarang gue merasakan hal yang sama seperti temen gue itu. Gue merasa pertanyaan gue dalam hati yang gue tunjukan ke temen gue itu, sekarang gue tanyakan ke diri gue sendiri.

Sebagian besar dari mereka bilang..yang penting bukanlah menghafal isi dari pancasila. Tapi, mengamalkan isi dari pancasila itu.

Gue kaget dengan jawaban dari mereka. Dan timbullah pertanyaan di kepala gue.
"KALO LO GAK TAU ATAU BAHKAN GAK HAFAL ISI PANCASILA. DARI MANA LO TAU YANG LO AMALKAN SELAMA INI ADALAH BENTUK DARI PENGAMALAN PANCASILA?"

Apa lo akan selalu membawa secarik kertas yang isi nya Pancasila? Atau isi panasila lo tulis di telapak tangan lo agar setiap saat lo melihat isi pancasila di tangan lo?

Sedangkan, kita punya otak yang bisa kita bawa kemana-mana. Tinggal di isi sedikit memori dari isi pancasila. Kalau bisa gampang ngapain kita bikin susah?

Gue sempet bertanya ke beberapa temen gue, dan sebagian besar gue melakukan percakapan sebegai berikut :
Lo afal pancasila?
Enggak
Kok gitu?
Pancasila mah gak perlu di afal mal. Tapi di amalin.
Oh ya?
Iya.
Emang lo pernah ngamalin apaan?
Gue membolehkan orang lain berpendapat kok, terus gue juga sering ngebantu orang yang kurang mampu.
Oh ya? Emangnya saat itu lo mengamalkan pancasila?
Iya lah...
Sila ke berapa?
Mmmmmmm.................. Ke berapa ya
Aduh, gue gak tau mal.
Lo yakin yang lo lakuin itu mengamalkan isi pancasila? Sedangkan lo sendiri enggak tau isi dari pancasila. Dari mana lo tau ada isi pancasila yang mengharuskan lo untuk memperbolehkan orang lain berpendapat, dan lo membantu orang lain.
Iyalah mal. Gak mungkin kan, pancasila isinya musuhin orang, atau enggak ngebiarin orang yang gak mampu.
Ya pastinya nggak mungkinn.. Tapi toh, lo sendiri gak punya dasar untuk ngomong kalo yang lo lakuin itu adalah mengamalkan pancasila. kalo menurut gue, yang lo lakuin hanyalah sesuatu yang emang harus lo lakuin sebagai makhluk sosial. Bukan sebagai warga negara yang mengamalkan ideologi bangsanya sendiri. Karena lo sendiri gak yakin kalau yang lo lakuin itu ada di dalam isi pancasila. Buktinya, lo sendiri gak tau itu ada di pancasila sila butir keberapa. Iyakan?
Dan temen gue hanya diam...

Itu salah atu contoh kecil yang memperlihatkan. Masih ada (bahkan gue yakin banyak) orang yang gak perduli sama ideologi bangsanya sendiri. Termasuk gue saat ini. Tapi gue akan berubah, mulai sekarang setidaknya gue harus hafal dan pastinya mengamalkan pancasila. Karena gue, orang indonesia.
Dan alasan yang lain adalah...
Karena kakek nenek gue bahka mbah buyut gue udah berjuang keras untuk merebut dan mempertahankan Indonesia. yang secara enggak langsung mereka menyelamatkan ideologi bangsa ini. Dan gue enggak mau, perjuangan mereka sia-sia.

Kita harus malu sama Belanda. Dari informasi yang gue denger, katanya di belanda beberapa anak sekolah atau mahasiswa mempelajari Pancasila. Kenapa kita sebagai yang punya Pancasila enggak mau untuk sekedar menghafal dan mengamalkan.

Gue nulis ini, bukan karena gue adalah seorang nasioanlis yang memiliki jiwa nasionalisme yang sangat tinggi.

Tapi, gue adalah orang yang ingin selalu BERUSAHA untuk menjadi seseorang yang memiliki jiwa NASIONALIS yang tinggi.

Gue kangen saat-saat dengan lantangnya gue melafalkan isi pancasila....

Kamis, 24 September 2009

LOVE LIFE

KAU

Rasanya tak mudah lupakan saat indah bersamamu,
Lupakan indahnya senyum di bibirmu, Lupakan sentuhan lembut tanganmu.

Rasanya berat bagiku lupakan ceria bersamamu,
Lupakan bahagia bersamamu, Lupakan hangatnya dekapan mu

Sungguh aku tak mampu dan jelas aku tak sanggup

Ingin ku ulang semua itu
namun aku tahu
Hanya khayalku dapat bermain di benakku

Karena KAU tak bersamaku lagi




Rabu, 26 Agustus 2009

INDONESIA

Jujur...
gue bukanlah seorang yang berjiwa nasioanalis yang sangat tinggi.
gue bukan seorang orator yang handal,
dan gue bukanlah pahlawan kesiangan yang pengen sok-sokan.

Gue cuma gak tega aja. Ngeliat negara kita semakin hancur,berkeping keping. Pisahan laut dan selat, seakan memisahkan jiwa kita satu sama lain.

Perbedaan budaya yang begitu banyak, justru membuat kita semakin berbeda. Tapi, bukankah tuhan menciptakan perbedaan untuk mengisi kekosongan yang ada? bukan dengan perbedaan kita dapat mempelajari hal lain yang kita tidak punya. Bukankah dengan perbedaan juga kita dapat melihat betapa besarnya kekuasaan tuhan yang maha pencipta. Yang mampu menciptakan berbagai macam jenis manusia,kebudayaan,bahsa, alatmusik, atau apapun semua itu.

Indonesia itu kaya....
itu yang selalu gue dengar dari mulut guru-guru gue saat gue sekolah.
Dan kenyataannya, kekayaan yang ada di Indonesia justru tidak dapat membantu kesejahteraan masyarakatnya.

Pantai dengan pasir nya yang lembut, gunung dengan kehijauan yang terhampar begitu luas, ikan ikan dan terumbu karang yang seakan mengajak kita bermain, kebudayaan yang selalu membuat kita kagum saat melihatnya, keramah tamahan yang dapat membuat semua orang merasa nyaman. Seakan hadir begitu saja tanpa memberikan sesuatu, tanpa dapat ,membantu tangisan kelaparan dari masyarakat indonesia. HAMBAR, munkin inilah salah atu kata yang dapat menggambarkan.

Siapa yang salah?
GUE.
Kenapa sampe sekarang gue belum bisa menyadarkan orang banyak untuk lebih perduli lagi sama lingkungan.
kenapa gue belum pernah berhasil mengingatkan orang-orang untuk menjaga,melestarikan, dan menggunakan kebudayaan sebagai alat utama kita untuk menarik wisatwan.
kenapa gue eblum bergerak sedikit pun untuk ngejaga ini semua.
kenapa untuk merubah negara, gue harus bersekolah begitu lama.
kenapa gue enggak punya keberanian untuk merubah negara.

Sabtu, 01 Agustus 2009

Melepas Penat

Selesai ujian semester yang penuh tantangan. Membuat pala gue semakin pusing.
Tapi untungnya. Temen-temen gue ngajak jalan ke jogja.
Perjalanan kita sekitar 4jam. Tapi ternyata, kita enggak ke kota jogjanya.
Ternyata eh ternyata temen-temen gue ngajak ke pantai.
Walaupun udah jam dua belas malem. Tapi mereka maih semangat untk mencari pantai yang katanya bagus, dan gak kalah dari bali.
Namanya Pantai Sundak.
Setelah melewati perjalanan yang beriku-liku, akhirnya kita sampai juga di pantai. Tapi belum di pantai sudaknya.
bisa liatkan gimana capeknya kita. tapi tetep aja foto.hahaha

jam stengah enam gue membangunkan temen-temen gue yang masih pada tidur.
dan kita melanjutkan petualangan kita mencari pantai sundak.
Akhirnyaaaa,,,setelah melewati jalan yang berliku. Sampe juga kita di pantai sundak.

walaupun gak sebagus bali. tapi lumayanlah.pantainya masih bersih.belum terjamah manusia.hahha


dan kita tetep bisa ceria

bisa liatkan gimana meta seneng banget. sampe lari-lari gak mau di foto.senyum lepas. seperti ombak yang terhempas.











dan abeng yang sangat ceria. melepas beban di badannya.maksud gue, di hatinya.
sorry beng....












atau gue yang ingin melepas tawa. tapi ku tak bisa.




atau enggak..pacran kayak tia sama brian gini nih.mmmm,,,,asyiikkk....















aja aja ada gaya nya si eja atau yang lebih akrab di panggil pekim ini......

















POKOKNYA...SUNDAK TOP DEH....

Selasa, 28 Juli 2009

mimisan

malem ini gue nginep di roterdam.
tepatnya dikamarnya evan yang pake AC.
pagi pagi gue udah bangun.nitanya sih mau solat subuh.tapi apa daya, mata gue masih blm kuat buat bangun.
akhirnya gue memutuskan utnuk tidur 15menit lagi
bangun dari tidur, gue ngerasa tenggorokan gue sakit banget.tapi gue gak perduli.yang penting sekarang adalah solat subuh(jam udah menunjukkan pukul enam).
gue ke kamar mandi dan ngambil air wudlu.
eh eh eh, pas gue lagi nersihin lobang hidung gue. Tiba-tiba darah keluar dari hidung gue.yah, ii mah mimisan. Gue langsung mempercepat wudlu gue.
selesai wudlu gue langsung menyumbat hidung gue pake tisue.abis itu gue solat deh.
selesai solat guengelepasin sumpelan di idung gue.dan ternyata udah enggak ada darah yang keliar lagi.
mimisan emang penyakit gue dari kecil. awalnya gue stress waktu gue bangun tidur dan hidung gue berdarah. tapi sekarang, udah jadi suatu kebiasaan.
emang dasar hidung.susah diajak kompromi.

my blog

ini adalah blog gue yang kesekian. udah enggak keitung lagi berapa banyak blog yang udah gue buat.
pertama kali gue nge blog. gue enggak tau pasti blog itu apa.tapi biar di bilang oke dan kece, gue buat blog gue yang pertama kali itu. dan akhirnya gue lupa blog gue yang pertama kali itu namanya apa.

kedua kali nya gue buat blog. Gue masih belum paham.tapi gara-gara gue lupa blog gue yang pertama.aakhirnya gue buat blog yang kedua ini.
blog ini pun gagal. gue masih belum ngerti blog itu apa.
blog ketiga gue.adalah percobaan dimana gue mulai sedikit lebih mengerti kegunaan blog itu sendiri.tapi lagi-lagi, gue lupa akan blog gue.

blog ke empat adalah blog tugas gue. sebenernya gue udah gak niat banget buat blog. tapi apa daya, tugas kuliah gue mengharuskan gue buat blog. Oke, gue jalanin. Gue buat blog gue itu. dan gue lupa lagi.

samapai di blog yang kieberapa tadi (sebentar gue nge cek keatas dulu). Oke, sekarang adalah cerita blog baru gue ini.

blog yang kelima
walaupun gue belum tau nasib dari blog gue ini. Tapi yang jelas gue terharu banget, bisa bikin blog ini sebagai pengganti diary(tulisannya benerkan?kalo salah gue minta maaf).

taraaaaa....lahir lah sebuah blog baru dengan nama kebojingga.
kenapa?karena kerjaan gue ternyata hanya lah. Bangun tidur,tidur lagi.udah kayak kebo bunting. dan jinggan adalah warna kesukaan gue.ceilah